Tips & Trik Mengajukan Kredit ke Bank

Sebetulnya tips ini saya dapat dari http://www.rajaraja.com/bingung mau di simpan di catatan, takut ilang jadi ya... mending di simpan di blog aja aman...

Anda dapat mengajukan kredit ke Bank, jika ingin membeli rumah dengan mencicil. Pada umumnya dana kredit yang bisa diberikan oleh bank adalah maksimal sebesar 70 % saja dari harga rumah yang akan dibeli, sisanya sebesar 30% harus dibiayai sendiri. Karena itu sebelumnya Anda harus sudah mempersiapkan dahulu dana tunai sebesar minimal 30 % dari harga rumah. Hal utama yang harus Anda waspadai dalam mengambil KPR adalah bahwa tentunya penghasilan Anda perbulan harus cukup untuk membayar ke dua cicilan kredit tersebut. Saran saya adalah agar Anda menjaga supaya cicilan KPR Anda per bulan tidak lebih dari 30% dari gaji Anda per bulan, sehingga sisa penghasilan Anda bisa digunakan untuk kebutuhan hidup lainnya.

Ketika Anda sudah memutuskan untuk membeli rumah dengan cara mengkredit, maka saatnyalah untuk mempersiapkan pengajuan pinjaman Anda ke bank. Dari data-data keuangan Anda seperti foto copy rekening tabungan atau giro, atau slip gaji dari perusahaan tempat Anda bekerja maka Bank akan menganalisa kondisi keuagan Anda. Karena itu "memperbaiki penampilan" mulai dari rekening Anda di bank sampai dengan kelengkapan data-data pendukung lainnya sebaiknya dilakukan jauh- jauh hari (6 atau 3 bulan sebelumnya).

Berikut ini adalah beberapa hal yang sebaiknya Anda lakukan untuk persiapan kredit ke bank:

1. Mengaktifkan rekening tabungan, maupun giro Anda. Dengan cara menyetorkan penghasilan bulanan atau gaji ke rekening tersebut. Bagi bank sebagai kreditur print out mutasi rekening koran atau tabungan di bank manapun selama 3 sampai 6 bulan terakhir adalah bukti paling kuat yang dapat membuktikan kondisi keuangan debitur yang sebenarnya. Jarang sekali ada permohonan kredit yang dapat diluluskan jika penampilan rekening banknya.

2. Melancarkan pembayaran tagihan kartu kredit dan hutang lainnya atau minimal jangan sampai macet . Menutup kartu kredit yang tidak Anda gunakan agar tidak dianggap sebagai kartu kredit aktif. Gunakanlah kartu kredit tersebut hanya pada keperluan yang mendesak saja.

3. Menghentikan penambahan hutang Anda jika cicilannya tiap bulan ditambah cicilan kredit rumah yang akan datang jumlahnya lebih dari 1/3 penghasilan Anda.

4. Mempersiapkan data-data pendukung lainnya seperti Surat keterangan bekerja dari perusahaan dan slip gaji asli dari tempat anda bekerja , atau jika Anda wirausahawan daftar dari para langganan atau customer berikut supplier/ pemasok Anda , jika mungkin bisa ditambah dengan surat referensi.

5. Mempersiapkan kelengkapan dokumen–dokumen dari jaminan yang akan diajukan seperti harus adanya sertifikat tanah, sertifikat Ijin Membangun Rumah + Blue print (cetak biru gambar rumah tersebut), dan SPPT PBB tahun terakhir.

Nah, demikianlah sepintas mengenai langkah-langkah persiapan membeli rumah dan strategi mempersiapkan dananya. Semoga bermanfaat untuk Anda dan selamat berburu rumah.
Glitter Text Generator

Share on Google Plus

About Agus Prayitno

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 comments:

Post a Comment